Infrastruktur Telekomunikasi dan Jaringan Komputer
Berikut ini sebagai dari Infrastruktur Telekomunikasi dan Jaringan Komputer yang ada disekitar kita. Infrastuktur jaringan telecom saat ini umumnya sudah mengguakan fiber optik, jarang menggunakan kabel tembaga lagi. Ada sebagian yang juga menggunakan gelombang radio (wireless) berupa Gelombang Mikro (Microwave).
Berikut ini Jaringan kabel optik tanam di dalam tanah, biasanya ditanam pada kedalaman sekitar 1-2 meter. Ini kabel rusak karena kena alat berat saat proyek pembangunan pemasangan pipa. Foto ini diambil saat ada proyek pemasanan pipa pertamina di Jl Wates Sedayu Bantul. Salah satu resiko kabel tanah ya seperti ini umumnya, bisa rusak tekena alat berat.

Berikut ini Kanel Udara yang terpasang, seperti umunya jika kabel udara memang jarang sekali bisa rapi. Kabel udara yang juga digunakan untuk melayani ke pelanggan umumnya tambah dan tumbuh pesat dan kelihatan semrawut. Apalagi di Masa pandemi ini pertumbuhan jariangan semakin besar sehingga kesemrawutan jaringan sulit dihindari.
Jariangan di jl Pramuka Jogja Jaringan di Jl Wates Sedayu
Selain tidak rapi resiko kabel udaran juga bisa saja putus atau rusak terkena kendaraan atau karena faktor alam lain. Kabel yang putus relatif lebih mudah dan cepat ditangani dari pada kabel tanah.

Kabel backbone yang relatif sangat aman dari gangguan atau kerusakan adalah kabel yang berada di sepanjang jalur rel kereta api. Kabel ini umumnya ditanam di samping rel dan sepangang rel. Pada jarak tertentu umumnya ada box utilitas yang biasanya diguanakn untuk sambungan atau terminasi. Kereta api Jogja Jakarta atau Kereta Api Prameks lewat jalur ini setiap hari.
Jaringan Telekomunikasi atau Jaringan Komputer ini akan membentuk topologi Jaringan sesuai dengan yang ditencanakan, misalkan membuat topologi Backbone Jarinan dengan Model Topologi Ring.